- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tirana, 10 Mei 2025 – Perdana Menteri Albania, Edi Rama, baru-baru ini mengumumkan rencana ambisius untuk memberikan status kenegaraan kepada markas besar tarekat Bektashi yang terletak di dekat ibu kota Tirana. Dengan luas area mencapai 27 hektar, inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan negara Muslim terkecil di dunia, yang mirip dengan Vatikan. Proyek tersebut mengundang perhatian internasional, mengingat Albania memiliki sejarah panjang sebagai negara dengan mayoritas penduduk non-agamis atau sekuler setelah komunisme.
Tarekat Bektashi, yang dikenal dengan praktik Islam moderat dan inklusif, memiliki pengaruh besar dalam kehidupan spiritual di Albania dan kawasan sekitarnya. Gerakan ini menekankan pada toleransi antarumat beragama, dan mempromosikan perdamaian serta dialog antarbudaya. Oleh karena itu, pendirian negara ini juga dipandang sebagai langkah untuk memperkuat komunikasi antarnegara Muslim dan mempromosikan perdamaian global, mengingat Bektashi sendiri memandang Islam dalam konteks yang lebih luas dan damai.
Rencana ini disambut dengan beragam respons. Pendukungnya melihatnya sebagai terobosan dalam menciptakan simbol perdamaian dan moderasi Islam di dunia yang semakin terpolarisasi. Namun, ada juga yang meragukan kelayakan serta implikasi sosial dan politik dari pendirian negara baru tersebut, mengingat status Albania sebagai negara dengan sistem sekuler yang sudah mapan.
Pendirian negara Muslim terkecil ini juga mengundang perhatian dunia, terutama dalam konteks hubungan internasional dan dinamika geopolitik di kawasan Balkan dan Eropa Timur. Inisiatif ini berpotensi membawa dampak signifikan terhadap citra Albania di mata dunia, yang dikenal karena keberhasilannya dalam transisi dari komunisme ke demokrasi dan keterbukaannya terhadap pluralisme agama.
Jika rencana ini terealisasi, Albania akan menjadi pusat bagi komunitas Bektashi global, sekaligus menjadi simbol unik dari moderasi dan toleransi dalam dunia Islam. Para pengamat internasional akan terus memantau perkembangan ini, mengingat pentingnya peran Albania dalam menjaga keseimbangan antara identitas budaya, agama, dan politik di kawasan tersebut.
Sumber : Albania plans to build world’s smallest state — a Muslim Vatican
Komentar
Posting Komentar