Semarang, 9 Mei 2025 – Angin puting beliung yang terjadi pada Kamis (8/5/2025) menyapu tujuh desa di Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, mengakibatkan kerusakan yang cukup parah. Bencana ini menyebabkan puluhan rumah rusak dan beberapa pohon besar tumbang, meski beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, desa-desa yang terdampak antara lain Desa Gunung Tumpeng, Bonomerto, Cukilan, Sukorejo, Reksosari, Medayu, dan Krandon. Kejadian ini mengakibatkan kerusakan sedang hingga berat pada rumah-rumah warga, terutama di Dusun Jetis, Desa Medayu.
Muslimin, Ketua RT 18 di Dusun Jetis, mengungkapkan bahwa angin puting beliung yang datang tiba-tiba menyebabkan banyak pohon tumbang dan atap rumah warga beterbangan. “Untungnya, tidak ada korban jiwa atau luka,” ujarnya.
Warga setempat segera bergotong royong membersihkan puing-puing bangunan dan membantu mereka yang rumahnya rusak parah untuk mengungsi ke rumah saudara atau tetangga terdekat. BPBD Kabupaten Semarang pun sudah turun ke lokasi untuk melakukan asesmen kerusakan dan memberikan bantuan darurat kepada para korban.
Pihak BPBD mengungkapkan bahwa kerugian akibat bencana ini diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Sementara itu, upaya pemulihan dan pendataan kerusakan terus dilakukan oleh tim yang terlibat.
Komentar
Posting Komentar